Senin, 13 November 2017

Kesimpulan

Dari uraian yang cukup panjang lebar di atas, kita dapat menyimpulkan beberapa hal sehubungan dengan kerasukan setan dan gangguan kejiwaan sebagai berikut:

- Secara teoritis kita bisa memilah-milah perbedaan dan persamaan antara kerasukan setan dengan gangguan kejiwaan, karena ciri-cirinya bisa diidentifikasikan.

Dalam praktek, identifikasi dan diferensiasi antara kedua kondisi di atas tidaklah semudah dan sesederhana teorinya. Dalam teori kita bisa dengan mudah memilah-milah karena berdasarkan data kasus yang sudah terjadi. Namun di dalam kenyataan, seringkali terjadi data text book tidak sesuai dengan fenomena yang dihadapi, karena kita tidak berhadapan dengan benda mati melainkan dengan roh-roh jahat yang memiliki personalitas.

Semua data tentang perbedaan atau persamaan antara gejala-gejala kerasukan dengan gangguan kejiwaan hanya berfungsi sebagai alat bantu. Dalam kenyataan, kita akan diperhadapkan dengan banyak fenomena yang asing, kabur, dan kompleks yang tidak akan mungkin dipecahkan dengan data yang kita miliki. Dalam kondisi demikian peranan Roh Kudus untuk mengaruniakan kemampuan membedakan roh sangatlah kita butuhkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar