KETERANGAN:
Mazmur 90 adalah mazmur pertama dalam bagian ke-4 dalam Kitab Mazmur. Terdiri dari 17 ayat dan digubah oleh Musa. Mazmur ini berjudul "Allah, tempat perlindungan yang kekal".
Mazmur ini menempati tempat pada bagian 7d dalam RITUS EXORCIZANDI OBSESSOS A DAEMONIO/RITE OF EXORCISM/RITUS EKSORSIS.
MAZMUR 90
Doa Musa, abdi Allah. Tuhan, Engkaulah tempat perteduhan kami turun temurun. Sebelum gunung-gunung dilahirkan, dan bumi dan dunia diperanakkan, bahkan dari selama-lamanya sampai selama-lamanya Engkaulah Allah. Engkau mengembalikan manusia kepada debu, dan berkata: "Kembalilah, hai anak-anak manusia!" Sebab di mataMu seribu tahun sama seperti hari kemarin, apabila berlalu, atau seperti suatu giliran jaga di waktu malam. Engkau menghanyutkan manusia; mereka seperti mimpi, seperti rumput yang bertumbuh, di waktu pagi berkembang dan bertumbuh, di waktu petang lisut dan layu. Sungguh, kami habis lenyap karena murkaMu, dan karena kehangatan amarahMu kami terkejut. Engkau menaruh kesalahan kami di hadapanMu, dan dosa kami yang tersembunyi dalam cahaya wajahMu. Sungguh, segala hari kami berlalu karena gemasMu, kami menghabiskan tahun-tahun kami seperti keluh. Masa hidup kami tujuh puluh tahun dan jika kami kuat, delapan puluh tahun, dan kebanggaannya adalah kesukaran dan penderitaan; sebab berlalunya buru-buru, dan kami melayang lenyap. Siapakah yang mengenal kekuatan murkaMu dan takut kepada gemasMu? Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, hingga kami beroleh hati yang bijaksana. Kembalilah, ya TUHAN — berapa lama lagi? — dan sayangilah hamba-hambaMu! Kenyangkanlah kami di waktu pagi dengan kasih setiaMu, supaya kami bersorak-sorai dan bersukacita semasa hari-hari kami. Buatlah kami bersukacita seimbang dengan hari-hari Engkau menindas kami, seimbang dengan tahun-tahun kami mengalami celaka. Biarlah kelihatan kepada hamba-hambaMu perbuatanMu, dan semarakMu kepada anak-anak mereka. Kiranya kemurahan Tuhan, Allah kami, atas kami, dan teguhkanlah perbuatan tangan kami, ya, perbuatan tangan kami, teguhkanlah itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar